Cerita Anak, Dongeng, DIY

Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Dulu, di sebuah toko hewan terdapat 3 anjing kecil, mereka tinggal dengan hewan yang lain juga, seperti, marmut, kucing, kelinci dan lain-lain. Mereka selalu menunggu pelanggan. Ayo, tunjukan gaya paling lucu kita, kata Brownie yang mempunyai bulu cokelat tebal. Iya, siapa tahu saja kita di beli, kata snowy yang mempunyai bulu seputih salju. Saat seorang anak kecil masuk, dia malah memilih marmut. Mereka tampak kecewa. Sudah lah, masih ada kesempatan lain, kata Blacky, yang mempunyai bulu yang sangat hitam. Suatu hari hanya tersisa 5 hewan lagi, karena memang pemilik toko hewan belum mengambil hewan. Tapi, mereka senang berada di situ, mereka ber-tiga bisa menceritakan suatu hari nanti mereka mau di adopsi siapa. Aku ingin di adopsi seorang pemain bola, agar aku bisa di ajak main bola, kata Blacky. Memang kamu bisa main bola ya? Kata Snowy. Ok, kalau aku mau di adopsi seorang bintang agar aku bisa di ajak jalan-jalan ke berbagai tempat, kata Brownie. Kalau aku ingin di adopsi seorang anak kecil agar aku bisa bermain dengan dia, kata Snowy. Tapi harapan mereka adalah tidak pernah meninggal kan toko hewan. Tapi aku paling ingin di adopsi bareng! Kata Snowy. Iya! Kata Brownie. Setuju! Kata Blacky. Tidak terasa penghuni toko hewan itu hanya mereka ber-tiga. Yang lain sudah dia adopsi. Mereka tapi tetap senang, mereka menghabiskan waktu dengan bermain loncat-loncat di kandang, memakai alat marmut walaupun rusak akhir nya. Suatu hari pemilik toko hewan membuang mereka ke luar. Kalian tidak diingini, kata pemilik toko hewan itu. Tentu saja mereka sedih. Akhir nya mereka mencoba menari bersama-sama di depan toko hewan, usaha mereka berhasil banyak yang mengingini mereka. Brownie di ambil seorang anak kecil. Snowy di ambil seorang artis dan Blacky diambil seoran atlet. Awal nya mereka senang dan bangga, namun mereka merasa kesepian, Blacky lari dari jendela mobil, hap, ya, bagus. Brownie mencoba lari dari rumah anak tersebut melalui tanama, dan Snowy berhasil melalui merusak semua barang tuan nya, mereka berkumpul di depan toko hewan. Seperti nya lebih menyenang kan ber-tiga, kata Brownie dan Blacky. Aku tahu semua nya memang mewah, tapi aku merasa kesepian, kata Snowy. Jadi bagaimana, masih mau di ambil atau di adopsi, kata Blacky. Tidak, kata Snowy. Yap, tidak, kata Brownie. Mereka pun berjalan ber-tiga tak tentu arah, sejak saat itu mereka tidak pernah nampak lagi. (Tamat) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]