Pohon emas tuh beneran atau enggak sih? tanya Mira kepada Alexa. Ya, enggak lah, itu tuh cuman karangan Mikey.
Oh, gitu, kata Mira. sebenar nya aku ingin mencoba apa kata Mikey, siapa tahu benar, aku tidak terlalu percaya kata Alexa, kata Mira saat pulang sekolah. Sesampai nya di rumah Mira berganti baju dan segera menyiapkan bahan-bahan nya, yaitu, pupuk dan koin. Kata Mikey sih cara pertama adalah menaruh pupuk, lalu buat lah sebuah lubang kecil dan taruh koin, dan tinggal tunggu bertumbuh deh, kata Mira senang. Mira menyiram tiap hari, berbulan-bulan dia menunggu tapi pohon emas nya tidak pernah datang. Kayak nya si Mikey bohong deh, ah tapi kayak nya engak. Keesokan hari nya.. Hey itu pohon emas, ternyata Mikey gak bohong itu beneran ada, ada uang dan koin juga! Kata Mira, namun, hey, Mira bangun kamu hanya mimpi, kata kakak nya Mira. Ah engak kok, tadi aku beneran lihat, kata Mira. Kan aku sudah bilang kamu cuman mimpi, sekarang cepat mandi dan makan roti mu, kata kakak nya Mira. Mira melihat dari kaca jendela, dan memang hanya ada tanah. Mira berjalan lemas menuju kamar mandi, salah dia kenapa tidak percaya omongan Alexa. Sesampai nya di sekolah, Mira menceritakan apa yang terjadi kepada Alexa. Tapi aku punya ide, kata Alexa. Hah, apa, kata Mira penasaran. Nanti pulang sekolah kita pergi ke rumah kamu ya, kata Alexa. Ok, Mira setuju. Pulang sekolah nya... Kamu kan sudah terlanjur bikin pohon emas, sekarang coba kamu bikin karangan dan kamu jual, tentang pohon emas, kata Alexa. Mira dan Alexa segera menuju ke komputer, lalu mulai mengetik. Satu buku harga nya 10 ribu saja, kata mereka. Beberapa hari kemudian... Alexa, Alexa sini, kata Mira. Apa sih, kata Alexa. Ada yang beli, 4 orang, jadi 40 ribu, kata Mira. Wah, bagus tuh. Tapi sini, kan kamu bantuin aku juga kamu dapat setengah nya 20 ribu, kata Mira menyerah kan uang 20 ribu. Terimakasih ya, kata Alexa. Jadi pohon emas itu beneran, deh, kata Mira. (Tamat)
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar